BREBES, Brebesinfo.com – Senyum lega terlihat di wajah warga Desa Dumeling, Kupu, Sawojajar, dan Sidamulya, Kecamatan Wanasari, saat Pemerintah Kabupaten Brebes kembali menyalurkan bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Tahun 2025, Kamis (14/8/2025).
Penyaluran dilakukan Pj Sekda Brebes, Dr Tahroni MPd, bersama Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian dan Perkebunan Jawa Tengah, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, serta Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Brebes, di Aula Balai Desa Dumeling dan Aula Balai Desa Kupu.
Pj Sekda Brebes menyebutkan, total bantuan yang disalurkan di empat desa tersebut sebanyak 1 ton beras, dengan masing-masing keluarga penerima manfaat mendapatkan 10 kilogram.
Tahroni mengatakan, program bantuan pangan ini adalah bukti kehadiran negara untuk menjamin hak dasar warga mendapatkan pangan yang layak.
“Tolong bantuan ini diterima dengan ikhlas, mudah-mudahan bisa meringankan dan bermanfaat,” ujarnya.
Ia juga meminta kepala desa dan seluruh pelaksana mengawal distribusi agar manfaatnya benar-benar dirasakan warga yang membutuhkan.
“Kerja sama dan sinergi yang kuat antara pemerintah dan stakeholder sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Brebes, Furqon Amperawan, menjelaskan program ini bertujuan menjaga ketahanan pangan dan membantu meringankan beban ekonomi masyarakat berpenghasilan rendah.
“Bantuan seperti ini diharapkan terus berlanjut demi memperkuat ketahanan pangan rumah tangga,” ujarnya.
Berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), terdapat 205.357 jiwa penerima manfaat yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di 17 kecamatan se-Kabupaten Brebes. Nantinya, masing-masing penerima akan mendapat 20 kg beras, terbagi 10 kg untuk bulan Juni dan 10 kg untuk Juli.
“Bantuan ini sangat berarti bagi warga dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kami berharap program ini terus dilanjutkan karena manfaatnya sangat dirasakan langsung oleh masyarakat,” tutup Furqon.(*)
