Demi Lingkungan dan Keselamatan, Galian C di Kalipedes Gunung Puyuh Dihentikan

BREBES, Brebesinfo.com – Aktivitas galian C di sekitar aliran Sungai Kalipedes, wilayah Gunung Puyuh, resmi dihentikan sementara pada Rabu (30/4/2025). Keputusan ini diambil setelah dua kepala desa dari Kabupaten Brebes dan Kabupaten Tegal menandatangani surat pernyataan bersama sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan keselamatan warga.

Surat pernyataan itu diteken oleh Kepala Desa Buniwah, Mahfudin; Kepala Desa Cempaka, Amroni; serta pihak penambang, Jahidi. Dalam kesepakatan tertulis, mereka sepakat untuk menghentikan semua kegiatan penambangan di titik yang berada pada garis lurus Dukuh Gunung Puyuh.

Selain penghentian tambang, kesepakatan juga mencakup rencana pembongkaran tanggul buatan yang berada di pinggir Sungai Kalipedes. Tanggul tersebut sebelumnya dibangun oleh penambang secara mandiri sebagai akses dan penahan material tambang.

Sekretaris Camat Sirampog, Paturoji, S.IP, S.Pd, M.M, memberikan apresiasi atas tercapainya kesepakatan damai ini.

“Kami sangat mengapresiasi langkah ini. Semua pihak menunjukkan itikad baik menjaga alam dan ketertiban masyarakat,” ucap Paturoji.

Camat Bumijawa, Darmawan, S.IP, M.H., juga menegaskan pentingnya pencegahan dampak negatif tambang terhadap lingkungan dan sosial.

“Jangan sampai kegiatan ekonomi sesaat merugikan masyarakat luas. Kesepakatan ini adalah pilihan terbaik,” kata Darmawan.

Kepala Desa Buniwah, Mahfudin, mengatakan bahwa masyarakat harus dilindungi dari risiko bencana akibat aktivitas tambang yang tidak terkontrol.

“Kami tidak ingin ada korban atau kerusakan lebih parah. Ini soal tanggung jawab bersama,” ujarnya.

Surat kesepakatan itu juga disaksikan langsung oleh Forkompimcam dari Kecamatan Sirampog dan Kecamatan Bumijawa, termasuk Danramil dan Kapolsek dari kedua wilayah.

Langkah penghentian galian C ini diharapkan menjadi contoh penyelesaian persoalan lingkungan yang berbasis musyawarah dan gotong royong antarwilayah.(*)