BREBES – Desain jersey Brebes Soekarno Run (BSR) 2025 bukan sekadar tampilan visual menarik, tetapi menjadi simbol pergerakan kultural yang membawa semangat nasionalisme, berdikari, dan cinta terhadap kearifan lokal Brebes.
Jersey ini dirancang oleh tim Brebes Beres Kreatif (BBK), komunitas anak muda Brebes yang berkomitmen menghadirkan karya dengan nilai dan pesan yang kuat. Desainnya mencerminkan perpaduan kreativitas dan semangat pengabdian terhadap tanah kelahiran.
Warna Cerah, Makna Mendalam
Kombinasi warna merah muda, jingga, ungu, hingga biru dipilih bukan tanpa alasan. Masing-masing warna merepresentasikan tahapan perjalanan bangsa: merah muda melambangkan semangat juang, jingga sebagai simbol harapan, ungu menyiratkan keberagaman, dan biru menghadirkan ketenangan serta stabilitas.
Motif geometris di seluruh permukaan jersey menggambarkan energi yang terus bergerak dan bersatu, mencerminkan keberagaman masyarakat Brebes yang harmonis dan saling menguatkan.
Berlari sebagai Metafora Mandiri
Tema “Berlari di Atas Kaki Sendiri, Warisi Apinya Jangan Abunya” diangkat untuk menanamkan semangat kemandirian di kalangan masyarakat, terutama generasi muda. Frasa ini merujuk pada ajaran Trisakti Bung Karno: berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan.
Berlari bukan hanya kegiatan fisik, tetapi simbol dari gerakan maju, mengandalkan kekuatan sendiri, dan terus melaju meski penuh tantangan. Sedangkan kalimat “warisi apinya” adalah ajakan untuk tidak sekadar merayakan simbol-simbol perjuangan, tetapi mewarisi semangat dan keberanian para pendiri bangsa.
“Desain ini kami maksudkan sebagai ajakan untuk tidak hanya memakai jersey, tapi juga memahami semangat di baliknya. Inilah cara kami memperingati Bulan Bung Karno dengan cara yang relevan,” tambah Saeful Bakhtiar.
Refleksi Kepemimpinan Lokal
Desain ini juga mencerminkan arah pembangunan Brebes di bawah kepemimpinan Bupati Paramitha Widya Kusuma, figur muda yang menjadi simbol kemajuan, keberanian, dan keterbukaan terhadap inovasi dengan tetap menjunjung identitas lokal.
Sementara itu, Wakil Bupati Wurja menghadirkan sisi kebijaksanaan dan pengalaman generasi pendahulu. Kombinasi keduanya melahirkan semangat kolaborasi antara energi muda dan kearifan masa lalu.
Logo KORMI Kabupaten Brebes, Bank Jateng, dan BPR BKK Brebes di bagian jersey menunjukkan kolaborasi lintas sektor dalam mendukung Brebes yang lebih sehat, aktif, dan berdaya. Jersey ini menjadi bukti bahwa karya anak daerah mampu tampil membanggakan di panggung nasional, bahkan internasional.
Brebes Soekarno Run 2025 bukan sekadar event lari, melainkan gerakan sosial dan kultural yang mengajak masyarakat untuk berlari menuju masa depan—dengan kaki dan semangat sendiri.(*)