Kemnaker Siapkan 11 Program Pelatihan dan 61 Sertifikasi untuk Industri Kreatif Video Gim

Direktur Bina Standarisasi Kompetensi dan Program Pelatihan Kemnaker, Abdullah Qiqi Asmara. Foto RRI 

JAKARTA, Brebesinfo.com – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) berkomitmen mengembangkan industri kreatif video gim di Indonesia. Salah satu langkahnya adalah menyediakan pelatihan dan standarisasi bagi para kreator video gim.

Direktur Bina Standarisasi Kompetensi dan Program Pelatihan Kemnaker, Abdullah Qiqi Asmara, menyampaikan ada 11 program pelatihan yang akan digelar untuk mendukung pengembangan industri ini.

“Kita sudah siap kalau industri kreatif gim ini terus dikembangkan dan dibesarkan. Kita sudah siapkan standar-standarnya, bahkan kita sudah siapkan program pelatihan industri kreatif video game,” ujar Abdullah, Sabtu (9/8/2025).

Kemnaker juga menyiapkan 61 jenis sertifikasi keahlian di sektor kreatif video gim. Sertifikasi ini mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), agar para pekerja diakui sebagai tenaga profesional.

“Mereka bisa ikut pelatihan dan punya sertifikasi melalui uji kompetensi. Kalau punya pelatihan sendiri, mereka bisa mendirikan LPK (Lembaga Pelatihan Kerja),” tambah Abdullah.

Saat ini, sekitar 9,9 juta generasi muda yang belum bekerja memilih berkarier di industri kreatif. Kemnaker pun mengembangkan program pelatihan yang tepat untuk mereka.

“Kami menggunakan platform Skill Hub, Serti Hub, Karir Hub, dan Biz Hub, serta bantuan sosial lewat prakerja. Semua ini untuk menyejahterakan pekerja industri kreatif,” jelas Abdullah.

Melalui langkah ini, Kemnaker berharap industri video gim di Indonesia semakin berkembang dan memberikan manfaat luas bagi tenaga kerja muda.(*)