JAKARTA, Brebesinfo.com – Presiden RI Prabowo Subianto menyematkan pangkat kepada delapan lulusan terbaik TNI dan Polri penerima penghargaan Bintang Adhi Makayasa dalam Upacara Prasetya Perwira Tahun 2025 di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/7/2025).
Penyematan pangkat dilakukan langsung oleh Presiden Prabowo kepada masing-masing perwakilan dari Akademi Militer, Akademi Angkatan Laut, Akademi Angkatan Udara, dan Akademi Kepolisian.
Kedelapan perwira muda penerima Bintang Adhi Makayasa tersebut adalah:
- Sermatutar Alim Bimo Pratowo (Akmil)
- Sermatutar Muhammad Afridzal Mukhlis (Akmil)
- Sermatutar Menanda Putra Duta (AAL)
- Sermatutar Aryya Handaru (AAL)
- Sermatutar Evan Basith Reswara (AAU)
- Sermatutar Axel Fahreza Aditama (AAU)
- Brigtar Muhammad Malik Aditya Kurniawan (Akpol)
- Brigtar Fathan Putra Rivito (Akpol)
Mereka dinilai sebagai lulusan terbaik dari masing-masing akademi atas capaian dalam tiga aspek penilaian utama: akademis, jasmani, dan kepribadian.
“Penghargaan ini merupakan simbol dedikasi dan pencapaian tertinggi dalam pendidikan militer dan kepolisian,” ujar Presiden Prabowo dalam sambutannya.
Usai penyematan pangkat, Prabowo memimpin pengambilan sumpah kepada seluruh calon perwira remaja yang berjumlah 2.000 orang.
“Bahwa saya akan memimpin anak buah dengan memberi suri teladan, membangun karsa serta menuntun pada jalan yang lurus dan benar. Bahwa saya akan rela berkorban jiwa dan raga untuk membela nusa dan bangsa,” ucap Presiden Prabowo, diikuti serempak oleh para calon perwira.
Upacara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang bersama Presiden Prabowo menyempatkan diri berfoto bersama para penerima Adhi Makayasa beserta orang tua mereka.
Penghargaan Adhi Makayasa diberikan setiap tahun kepada taruna dan taruni terbaik dari empat akademi, yaitu Akademi Militer Magelang, Akademi Angkatan Laut Surabaya, Akademi Angkatan Udara Yogyakarta, dan Akademi Kepolisian Semarang.
Makna dari “Adhi Makayasa” sendiri secara harfiah adalah prestasi terbaik, yang mencerminkan keunggulan para perwira muda baik secara intelektual, fisik, maupun moral.(*)
