Saluran Irigasi Rusak Akibat Tanah Gerak di Sirampog Brebes, Ratusan Hektare Sawah Krisis Air

BREBES, Brebesinfo.com – Pergerakan tanah di Desa Mendala, Kecamatan Sirampog, Brebes, menyebabkan saluran irigasi di wilayah tersebut rusak parah. Akibatnya, ratusan hektare sawah kini terancam kekeringan dan gagal panen.

Kerusakan terjadi pada saluran sekunder yang mengalirkan air dari Bendungan Glempang. Saluran sepanjang 570 meter itu kini dalam kondisi rusak berat. Bahkan, beberapa titik mengalami retakan dan patahan yang membahayakan permukiman warga sekitar.

“Pergerakan tanah membuat saluran ambrol. Air tidak bisa mengalir ke sawah warga seperti biasa,” kata Purnomo dari UPTD Pengairan Bumiayu yang menangani wilayah Sirampog, Jumat (16/5/2025).

Data terbaru mencatat bahwa 316 hektare sawah di kawasan Glempang 5, 6, dan 7 tidak lagi mendapat pasokan air akibat saluran putus. Jika tidak segera diatasi, dampaknya bisa semakin luas.

Untuk mengatasi krisis air ini, pihak UPTD merencanakan pemasangan pipa irigasi sementara sepanjang 570 meter. Jalur ini akan menjadi pengganti saluran yang rusak agar air dari Bendungan Glempang tetap bisa mengalir ke lahan pertanian.

“Langkah ini sifatnya darurat. Kami ingin petani tetap bisa menanam meski kondisi saluran rusak,” ujar Purnomo.

Tak hanya itu, kerusakan juga berdampak pada saluran irigasi sekunder Glempang 7 hingga 11, yang mencakup lahan seluas 591 hektare. Untuk wilayah ini, dibutuhkan penanganan cepat terutama pada titik sepanjang 150 meter yang paling kritis.

Kondisi darurat ini sudah dikomunikasikan dengan BPBD Brebes untuk mendapatkan dukungan penanganan lebih lanjut. Mengingat lokasi berada di daerah rawan tanah bergerak, pemantauan berkala juga akan dilakukan.

Warga berharap pemasangan pipa segera dimulai. Pasalnya, musim tanam telah tiba dan petani sangat bergantung pada pasokan air dari sistem irigasi Glempang.

Pemerintah daerah diminta turun tangan lebih cepat agar lahan pertanian bisa diselamatkan dan petani tidak menderita kerugian lebih besar.(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *