8 Teknik Dasar Bola Basket yang Wajib Dikuasai Pemula, dari Dribble sampai Defense

Brebesinfo.com – Bola basket adalah salah satu olahraga yang digemari banyak orang, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Selain seru dan penuh aksi, basket juga mengajarkan kerja sama tim, strategi, dan kedisiplinan.

Agar bisa bermain basket dengan baik, setiap pemain harus menguasai teknik dasar dalam permainan ini. Dengan teknik yang benar, pemain tidak hanya mampu mencetak poin, tetapi juga membantu tim bertahan dari serangan lawan.

Permainan bola basket dimainkan oleh dua tim, masing-masing terdiri dari lima orang. Tujuan utamanya adalah memasukkan bola ke ring lawan sebanyak-banyaknya. Untuk itu, diperlukan keterampilan dasar yang wajib dikuasai.

Berikut adalah delapan teknik dasar dalam bola basket yang penting untuk diketahui, terutama bagi pemula.

1. Dribbling (Menggiring Bola)

Dribbling adalah teknik menggiring bola dengan cara memantulkan bola ke lantai menggunakan satu tangan. Teknik ini paling sering dilakukan saat bermain basket karena berguna untuk membawa bola dari satu sisi lapangan ke sisi lainnya.

Dribbling juga berfungsi melindungi bola dari rebutan lawan dan mencari celah serangan.

Beberapa jenis dribbling yang perlu dikuasai:

  • Stationary Dribble: Menggiring bola sambil diam di tempat. Cocok untuk latihan kontrol bola.
  • Crossover Dribble: Mengganti arah bola dari satu tangan ke tangan lainnya, bisa dilakukan di depan tubuh atau di belakang.
  • Zigzag Dribble: Dribble sambil bergerak secara menyilang. Biasanya digunakan dalam latihan untuk melatih kelincahan dan keseimbangan.

Kunci dribbling yang baik adalah menjaga pantulan bola tetap rendah dan dekat dengan tubuh agar sulit direbut lawan.

2. Passing dan Catching (Mengoper dan Menangkap Bola)

Basket adalah olahraga tim, dan kerja sama antar pemain sangat penting. Untuk itu, mengoper dan menangkap bola dengan tepat menjadi salah satu teknik dasar yang harus dikuasai.

Passing adalah upaya memberikan bola ke rekan setim. Sementara catching adalah kemampuan menangkap bola dari operan teman.

Jenis-jenis operan dalam bola basket:

  • Chest Pass: Operan lurus dari depan dada. Cepat dan efektif untuk jarak pendek.
  • Bounce Pass: Operan bola yang memantul ke lantai sebelum diterima oleh teman.
  • Overhead Pass: Operan dari atas kepala, cocok untuk jarak jauh atau melewati lawan.
  • Behind the Back Pass: Operan dari belakang punggung yang sering digunakan untuk mengecoh lawan.

Saat melakukan passing, gerakan harus cepat, tepat sasaran, dan tidak ragu-ragu. Latihan rutin akan meningkatkan akurasi dan waktu reaksi.

3. Shooting (Menembak Bola ke Ring)

Shooting adalah teknik utama untuk mencetak poin. Agar bisa memasukkan bola ke ring dengan konsisten, pemain harus memiliki akurasi, kekuatan, dan konsentrasi yang baik.

Beberapa teknik shooting yang umum:

  • Bank Shoot: Tembakan yang memantulkan bola ke papan pantul sebelum masuk ke ring.
  • Dunk: Tembakan dengan membanting bola langsung ke ring sambil melompat.
  • Free Throw: Lemparan bebas dari garis sejauh 4,5 meter yang dilakukan setelah pelanggaran.
  • Granny Shoot: Tembakan dari bawah dengan dua tangan. Meski terlihat kuno, teknik ini cukup akurat jika dikuasai.

Tips shooting yang baik: jaga keseimbangan tubuh, arahkan pandangan ke ring, dan lepaskan bola dengan gerakan halus namun tegas.

4. Pivot (Memutar Tubuh dengan Satu Kaki sebagai Poros)

Pivot adalah teknik memutar badan dengan salah satu kaki sebagai poros (pivot foot), sementara kaki lainnya bebas bergerak. Pivot berguna untuk melindungi bola dari lawan, mencari posisi menembak, atau membuka jalur passing.

Saat melakukan pivot, pastikan kaki poros tidak bergeser atau berpindah tempat. Jika kaki poros bergeser, maka dianggap sebagai pelanggaran (traveling).

5. Rebound (Mengambil Bola Pantul)

Rebound adalah teknik untuk mengambil bola yang gagal masuk ke ring, baik dari tembakan lawan maupun rekan satu tim. Pemain yang menguasai rebound bisa memberikan peluang kedua untuk mencetak poin atau menghentikan peluang lawan.

Rebound biasanya dilakukan oleh pemain yang memiliki postur tinggi atau kemampuan lompat yang baik. Namun, siapa pun bisa melatih teknik ini dengan cara membaca arah pantulan bola dan mengambil posisi lebih dulu dibanding lawan.

6. Defense (Bertahan)

Defense adalah keterampilan bertahan untuk mencegah lawan mencetak angka. Dalam permainan bola basket, defense terbagi menjadi dua jenis:

  • Man-to-Man Defense: Setiap pemain menjaga satu lawan secara langsung.
  • Zone Defense: Pemain menjaga area tertentu di lapangan, bukan satu pemain secara spesifik.

Teknik pertahanan lainnya yang penting:

  • Box Out: Memposisikan tubuh untuk menghalangi lawan dalam perebutan rebound.
  • Deny Defense: Memotong jalur operan agar lawan sulit menerima bola.
  • Triangle Defense: Formasi tiga pemain membentuk segitiga di sekitar area pertahanan.

Defense yang solid bisa membuat lawan frustrasi dan membantu tim memenangkan pertandingan.

7. Lay Up

Lay up adalah teknik mencetak poin dari jarak dekat. Pemain menggiring bola ke arah ring, melangkah dua kali, lalu melompat dan memasukkan bola dengan satu tangan.

Langkah lay up:

  • Dribble mendekati ring.
  • Lakukan dua langkah besar.
  • Lompat dan arahkan bola ke ring, biasanya memanfaatkan papan pantul.

Lay up sering digunakan dalam serangan cepat karena efektif dan sulit diblok lawan.

8. Screen (Menghalangi Lawan untuk Membantu Rekan Setim)

Screen adalah teknik untuk membuka ruang gerak rekan satu tim dengan cara menghalangi pergerakan pemain lawan. Pemain yang melakukan screen berdiri kokoh, biasanya dengan posisi kaki lebar dan tubuh tegak.

Jenis-jenis screen:

  • On-Ball Screen: Membantu pemain yang sedang membawa bola.
  • Off-Ball Screen: Membantu pemain yang tidak sedang memegang bola.
  • Pick and Roll: Setelah melakukan screen, pemain langsung bergerak ke arah ring untuk menerima umpan.

Screen yang efektif bisa membuka ruang tembak atau menciptakan peluang mencetak poin dengan cepat.

Menguasai teknik dasar bola basket adalah kunci untuk menjadi pemain yang handal

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *