KEBUMEN, Brebesinfo.com – Wilayah barat daya Kebumen, Jawa Tengah, kembali diguncang gempa bumi pada Senin pagi, 21 Juli 2025. Gempa berkekuatan magnitudo 2,7 ini terjadi pukul 09.17 WIB dan dirasakan ringan oleh sebagian warga di pesisir selatan.
Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat episenter gempa berada di laut, tepatnya di koordinat 8.34 Lintang Selatan dan 109.51 Bujur Timur, atau sekitar 76 kilometer barat daya Kebumen. Gempa terjadi pada kedalaman 84 kilometer.
BMKG menyebut gempa ini termasuk dalam kategori gempa menengah yang dipicu oleh aktivitas subduksi lempeng di selatan Jawa. Meski demikian, getarannya tergolong lemah dan tidak menimbulkan potensi tsunami.
Hingga laporan ini disusun, tidak ada laporan kerusakan maupun korban jiwa akibat gempa tersebut. Sebagian warga di wilayah pesisir seperti Ayah, Karangbolong, dan sebagian daerah di Cilacap bagian timur melaporkan merasakan getaran ringan.
Menurut BMKG, skala intensitas gempa diperkirakan pada level I–II MMI. Artinya, getaran dirasakan oleh beberapa orang, namun tidak menyebabkan benda terguncang secara signifikan. Gempa seperti ini kerap kali tidak disadari oleh banyak orang.
Pusat gempabumi berada cukup dalam sehingga getaran yang dihasilkan tidak terlalu kuat di permukaan. Kedalaman ini juga menjadi alasan tidak munculnya potensi kerusakan pada bangunan maupun infrastruktur.
Masyarakat diimbau tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. BMKG memastikan akan terus memantau aktivitas seismik di wilayah selatan Jawa.
Sampai pukul 10.00 WIB, tidak terdeteksi adanya gempa susulan (aftershock) yang menyusul gempa utama tersebut. Monitoring tetap dilakukan secara intensif oleh BMKG melalui stasiun pengamatan terdekat.
Masyarakat dapat mengakses informasi resmi melalui kanal BMKG, baik situs web, akun media sosial terverifikasi, maupun aplikasi InfoBMKG yang tersedia di Android dan iOS.(*)
