MALANG, Brebesinfo.com – Aksi unjuk rasa mahasiswa di Kota Malang pada Selasa (18/2/2025) berlangsung panas. Mereka membakar foto Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di depan DPRD Kota Malang.
Mahasiswa membawa foto berukuran besar dengan pose resmi Prabowo-Gibran. Namun, bagian mata keduanya ditempeli tulisan “efisienshit”, sementara bibirnya dicoret tanda silang merah.
Sebelum membakar foto tersebut, mahasiswa lebih dulu membakar ban di depan pintu pagar DPRD. Asap hitam mengepul, tetapi polisi yang berjaga tidak memberikan reaksi.
Setelah itu, mahasiswa membakar foto presiden dan wakilnya. Meski aksi ini terjadi di tempat terbuka, aparat keamanan tetap tidak bertindak dan hanya menyaksikan.
Massa kemudian membuka pagar DPRD Kota Malang dan berusaha masuk ke dalam gedung. Sambil meneriakkan kata “revolusi”, mereka bergerak menuju pintu masuk dengan membawa spanduk protes.
Hingga kini, belum ada tanggapan dari DPRD Kota Malang terkait aksi tersebut. Pihak kepolisian juga belum memberikan pernyataan mengenai alasan tidak adanya tindakan terhadap pembakaran foto.
Aksi mahasiswa ini diduga sebagai bentuk protes terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai tidak berpihak pada rakyat. Namun, tuntutan utama mereka belum disampaikan secara jelas.
Sejumlah warga yang melintas sempat berhenti untuk menyaksikan aksi tersebut. Beberapa di antaranya merekam kejadian dengan ponsel dan mengunggahnya ke media sosial.
Gelombang protes terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran semakin meluas di berbagai daerah. Apakah demonstrasi ini akan terus berlanjut?.(*)
(Berita dikutip dari @Tribun_Jatim)