BREBES, Brebesinfo.com – Kisah perjuangan Adnan Prasetyo, bocah asal Desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, yang sempat viral karena nekat mengayuh sepeda ke Subang, Jawa Barat, kini berakhir bahagia. Ia sudah kembali bersekolah dan menjadi anak asuh Bupati Brebes, Paramitha Widya Kusuma.
Adnan kini resmi menjadi siswa kelas 8G di SMP Negeri 2 Brebes sejak Senin, 14 Juli 2025. Ia juga mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bersama teman-teman barunya.
“Alhamdulillah sekarang Adnan sudah masuk dan aktif sekolah. Bahkan dia juga ikut les tambahan seperti Bahasa Inggris, Matematika, hingga IPS sesuai minatnya,” ujar Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMPN 2 Brebes, Widya Ayu Marliana, Kamis (17/7/2025).
Sebelumnya, Adnan sempat bersekolah di SMP Negeri 2 Bumiayu pada tahun ajaran 2022. Namun karena kondisi keluarga yang tidak stabil dan harus berpindah-pindah tempat tinggal, Adnan sempat putus sekolah.
“Karena sempat berhenti di kelas 8, maka kini Adnan melanjutkan lagi dari awal kelas 8. Alhamdulillah kondisinya sehat dan semangat belajar,” imbuh Widya Ayu.
Aksi Adnan viral karena keberaniannya mengayuh sepeda sendirian dari Brebes menuju Subang demi bertemu tokoh publik Kang Dedi Mulyadi.
Mengetahui kabar itu, Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma langsung bertindak. Bersama Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Brebes, Caridah, Bupati menjemput Adnan pada Selasa dini hari, 10 Juni 2025, di Polsek Subang.
“Kami tahu banyak yang peduli dengan Adnan. Begitu tahu keberadaannya, kami langsung ke sana. Kami ngobrol dan bercanda dengan Adnan, lalu mengajaknya makan sebelum pulang ke Brebes,” kata Caridah.
Setelah dijemput, Adnan kini tinggal di lingkungan yang aman dan nyaman, serta mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah daerah.
Kepala Desa Kalierang, Irma Hamdani, menyampaikan rasa syukurnya atas perhatian yang diberikan kepada warganya itu.
“Kami berterima kasih kepada Ibu Bupati dan Dinas Pendidikan yang sudah sangat peduli. Semoga Adnan terus semangat belajar dan kelak menjadi anak yang sukses,” ujar Irma.
Kisah Adnan menjadi pengingat bahwa dengan niat, usaha, dan dukungan orang-orang baik, masa depan yang cerah tetap bisa diraih.(*)
