JEPARA, Brebesinfo.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus menunjukkan kepeduliannya terhadap warga lanjut usia (lansia), termasuk mereka yang hidup sebatang kara dan dalam kondisi memprihatinkan.
Salah satunya seperti yang dilakukan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, saat mengunjungi Subiatun (63) di RT 33 RW 7 Desa Pancur, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara, Sabtu (19/7/2025).
Subiatun adalah lansia yang hidup sendiri di rumah reyot berdinding lapuk dan beratap seng. Suaminya telah meninggal, anak-anaknya tinggal jauh, dan tak ada sanak saudara yang mendampingi.
“Saya bingung, inginnya tidak merepotkan orang. Setiap hari kalau cari uang juga melakukan apa saja, yang penting halal,” tutur Subiatun dengan suara lirih saat berbincang dengan Gus Yasin.
Wagub yang akrab disapa Gus Yasin itu mendengarkan langsung curahan hati Subiatun. Ia bertanya tentang kondisi kesehatan, cara bertahan hidup, hingga bagaimana Subiatun melewati hari-hari di rumah yang tak layak itu.
“Maksud kami datang, ingin membantu agar rumah ibu bisa direnovasi. Supaya lebih sehat, lebih nyaman untuk ditinggali,” ujar Gus Yasin penuh empati.
Rumah Subiatun akan direnovasi melalui program perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Pemprov Jateng menargetkan 17 ribu unit RTLH diperbaiki selama tahun 2025.
Selain itu, Gus Yasin juga menawarkan agar Subiatun tinggal sementara di panti milik Pemprov yang ada di Jepara. Di sana, ia akan mendapatkan perawatan dan pendampingan yang lebih baik.
“Menurut saya, lebih baik untuk sementara tinggal di panti, daripada di sini, tidak ada yang menemani dan merawat,” kata Gus Yasin.
Subiatun awalnya ragu meninggalkan rumahnya. Namun Gus Yasin dengan sabar membujuk, bahkan menunjukkan lokasi panti lewat ponselnya. Subiatun akhirnya luluh dan menyampaikan rasa syukurnya.
“Terima kasih banyak kepada bapak-bapak dari pemerintah, semoga Allah membalas kebaikannya,” ucapnya haru.(*)
