PEKALONGAN, Brebesinfo.com – Tim SAR melaporkan jumlah korban tewas akibat longsor di Kabupaten Pekalongan hingga Selasa (21/1/2025) sore mencapai 27 orang. Longsor dipicu hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur sejak Senin malam hingga Selasa pagi.
Menurut relawan Kantor SAR Semarang, Dani Fitra, longsor menghantam sebuah kafe dan area sekitarnya. Saat kejadian, beberapa warga dan pengunjung kafe ikut tersapu material longsor.
“Korban sementara total ada 27 orang meninggal. Kemungkinan masih ada tambahan, karena saat kejadian hujan deras, ada warga yang melintas dan pengunjung kafe yang ikut tersapu,” ujar Dani kepada KBR, Selasa.
Medan berat dan cuaca buruk menjadi tantangan utama pencarian. Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, mengungkapkan masih ada 15 orang yang dinyatakan hilang. Namun, pencarian terpaksa dihentikan sementara akibat hujan deras yang berpotensi memicu longsor susulan.
“Untuk malam hari tidak ada pencarian karena hujan deras bisa memicu longsor susulan dan membahayakan petugas,” tambah Dani.
Hingga saat ini, alat berat masih difokuskan untuk membuka akses jalan yang tertutup material longsor. Sekitar 200 personel gabungan dari TNI, Polri, dan relawan dikerahkan dalam proses evakuasi.
Proses pencarian akan dilanjutkan besok jika cuaca memungkinkan. Pemerintah setempat terus memantau situasi dan memberikan bantuan kepada warga terdampak.(*)
