Gadis 12 Tahun Terseret Ombak di Karangpakis Cilacap, Belum Ditemukan

CILACAP, Brebesinfo.com – Seorang pelajar perempuan bernama Wahyumi (12) masih belum ditemukan setelah terseret ombak di Pantai Karangpakis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, pada Minggu (6/4/2025) siang.

Peristiwa itu terjadi saat Wahyumi bermain di tepi pantai bersama dua temannya, Galih (11) dan Bima (11), sekitar pukul 13.00 WIB. Tiba-tiba datang ombak besar yang menyeret ketiganya ke tengah laut.

Warga sekitar berhasil menyelamatkan Galih dan Bima. Namun, Wahyumi tidak berhasil ditolong karena sudah terbawa arus terlalu jauh.

Tim SAR gabungan langsung bergerak melakukan pencarian sejak hari pertama kejadian. Hingga Senin (7/4/2025), atau hari kedua operasi SAR, keberadaan korban masih belum diketahui.

“Sampai sore ini, hasilnya masih nihil. Tidak ada tanda-tanda keberadaan korban, baik dari penyisiran di laut, pantai, maupun pantauan udara,” kata Komandan Tim SAR Gabungan, Brian Gautama.

Pencarian dilakukan dengan membagi personel ke dalam tiga satuan. SRU 1 menyisir laut sejauh tiga mil menggunakan perahu karet dan jukung nelayan. SRU 2 menyisir garis pantai ke arah barat sejauh lima kilometer. SRU 3 memantau lewat udara dengan drone.

Ombak yang cukup tinggi dan cuaca yang berubah-ubah menjadi tantangan tersendiri bagi tim di lapangan. Kondisi ini membuat pencarian tidak bisa maksimal pada waktu-waktu tertentu.

“Kami tetap lakukan pemantauan terbatas saat malam, sambil mempersiapkan pencarian lanjutan besok pagi,” ujar Brian.

Pencarian akan kembali dilanjutkan pada Selasa pagi (8/4/2025) pukul 07.00 WIB. Tim berharap cuaca mendukung dan korban segera ditemukan.

“Semoga besok cuaca lebih baik, sehingga proses pencarian bisa berjalan lebih efektif,” tutup Brian.

Bagikan Berita:
Dapatkan Berita Update Menarik Lainnya dengan Kami

Reels instagram

You cannot copy content