BANYUMAS, Brebesinfo.com – Seorang warga Desa Wlahar, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, dilaporkan hanyut di Sungai Tajum pada Jumat (7/3/2025) pagi. Korban bernama Kistam, warga RT 04 RW 06, yang pergi mencari ikan sejak subuh dan belum kembali hingga siang hari.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap, Dr. M. Abdullah, S.H., M.H., mengatakan tim langsung bergerak setelah menerima laporan dari aparat desa.
“Kami bergerak cepat dengan membagi tim pencarian menjadi dua SRU untuk menyisir lokasi,” kata Abdullah, Jumat (7/3/2025).
Tim SAR Gabungan memulai pencarian dengan metode penyisiran darat dan pemantauan udara. SRU 1 menyisir tepian sungai sejauh 1 kilometer dengan menggunakan drone UAV, sedangkan SRU 2 melakukan pemantauan dari Jembatan Losari.
“Menurut saksi mata, sekitar pukul 05.30 WIB ada headlamp hanyut di tengah sungai, tepat di lokasi korban biasa mencari ikan,” ujar Abdullah.
Karena hingga pukul 09.00 WIB korban belum kembali, keluarga melaporkan kejadian ini ke aparat desa. Laporan tersebut kemudian diteruskan ke Basarnas Cilacap.
“Arus sungai cukup deras sehingga kami harus berhati-hati dalam proses pencarian,” kata Abdullah.
Jika memungkinkan, pencarian akan diperluas ke area yang lebih jauh dari lokasi terakhir korban terlihat. Selain arus deras, kondisi cuaca yang tidak menentu juga menjadi tantangan.
“Kami akan terus melakukan pencarian hingga korban ditemukan. Jika ada warga yang memiliki informasi tambahan, segera laporkan kepada petugas di lapangan,” tambah Abdullah.
Tim SAR masih terus berupaya mencari korban dengan berbagai metode. Operasi pencarian akan dilakukan maksimal hingga korban ditemukan.(*)