Brebes info, Brebes – Universitas Peradaban kembali melahirkan cendikiawan unggul dengan gelar sarjana melalui Wisuda Sarjana (S-1) Ke-9 di Sport Center Hartanto-Aqib Sabtu (23/11/24).
Sebanyak 340 lulusan di wisuda secara langsung dengan dihadiri para wisudawan dan orang tua beserta tamu undangan. Berikut rangkuman fakta-fakta Wisuda ke-9 Tahun 2024 di UP.
1. Menghadirkan Jurnalis Andy F. Noya Sebagai Pembicara Wisuda
Dalam momen wisuda, setiap universitas tentunya akan mengundang pembicara terkenal untuk memberikan pidato kepada mahasiswa yang akan lulus. Pembicara yang diundang biasanya orang- orang yang berprestasi di bidangnya yang akan berbagi kisah dan pengalaman dalam menghadapi tantangan yang ada hingga akhirnya bisa mencapai kesuksesan.
Kali ini, tamu pembicara dalam orasi ilmiah adalah jurnalis Senior Andy F. Noya. Presenter acara Kick Andy ini mengingatkan bahwa era disrupsi 4.0 atau hingga 5.0 memberikan peluang yang berdampak positif dan negatif. Aspek positifnya adalah memberikan peluang pekerjaan yang luas, tapi negatifnya adalah akan terjebak dalam gaya hidup konsumerisme.
Selain itu Andy tentunya menginspirasi sekaligus memotivasi para mahasiswa untuk menghadapi fase kehidupan yang baru setelah lulus dengan semangat tinggi.
2. Menggunakan Videotron Layar Besar
Universitas Peradaban menggelar acara wisuda dengan konsep yang berbeda. Inovasi yang dilakukan yakni dengan adanya penggunaan media LED videotron penuh pada dekorasi acaranya yang bertema Transformasi Digital : Membangun Generasi Pemimpin di Era Transparansi dan Ekonomi Global.
Tentunya visualisasi acara wisuda menjadi semakin menarik dan megah. Tampilannya menjadi semakin bewarna dengan disertai efek suara yang jernih.
Wisudawan dan tamu undangan pun dengan jelas menonton prosesi wisuda. Mereka tidak perlu usaha yang keras untuk menonton karena ukuran layar yang besar.
3. MC Mengenakan Pakaian Budaya Brebesan
Dalam momen wisuda Universitas Peradaban ke – 9, ada tiga dosen yang menjadi Master of Ceremony (MC) yakni : Yukhsan Wahyudi, MPd, Dr Cintya Nurika Irma, dan Shofiudin Sofi, MPd.
Namun ada hal yang unik, ketiga MC tersebut mengenakan pakaian adat Brebesan. Mengenakan kemeja hitam dengan dikombinasikan kain batik Salem bewarna putih dan coklat pada ikat kepala dan pinggang.
Hal ini merupakan upaya melestarikan kebudaya khas Brebes yang patut diapresiasi. Meskipun menghadirkan tema tentang transformasi teknologi, panitia masih berpartisipasi dalam aspek pakaian daerah.
4. Menempati Gedung Sport Center yang Baru
Dalam pelaksanaan wisuda yang ke – 9, juga memiliki momen menarik. Pasalnya Universitas Peradaban menempati Sport Center baru yang diberi nama Hartanto-Aqib.
Dibangun di pertengahan 2024, Gedung Sport Center tersebut terlihat representatif karena cukup luas untuk acara besar termasuk wisuda. Meskipun belum rampung, gedung ini mampu menampung ratusan orang dalam sebuah acara.
Harapan banyak orang, gedung tersebut akan menjadi tempat menjadi tempat multifungsi tidak hanya momen olahraga saja. Sehingga menjadi ikon baru bagi UP.(gong)