Brebesinfo.com – Tidur malam tanpa mengenakan celana dalam mungkin terdengar tak lazim bagi sebagian orang. Namun, menurut pakar kesehatan, kebiasaan ini justru dapat membantu mencegah infeksi saluran kemih (ISK), terutama pada perempuan.
Dilansir dari laman Halodoc, sirkulasi udara yang baik di area vagina saat tidur malam membantu menjaga kelembapan tetap seimbang. Kondisi yang terlalu lembap dapat memicu pertumbuhan bakteri, sehingga meningkatkan risiko infeksi.
Perempuan Lebih Rentan Alami ISK
Perempuan memiliki risiko lebih tinggi mengalami ISK dibandingkan laki-laki. Hal ini disebabkan oleh saluran uretra yang lebih pendek, sehingga bakteri lebih mudah masuk ke dalam kandung kemih. Karena itu, menjaga kebersihan organ intim sangat penting sebagai upaya pencegahan.
Menurut Women’s Health.gov, ada dua tujuan utama dalam menjaga kebersihan area genital:
Menghindari masuknya bakteri berbahaya ke dalam saluran kemih akibat kebiasaan mandi atau hubungan seksual.
Menjaga kesehatan saluran kemih agar tidak mudah terinfeksi.
Salah satu langkah sederhana yang bisa dilakukan adalah tidur tanpa mengenakan celana dalam untuk mengurangi risiko kelembapan berlebih.
Cara Lain Mencegah ISK
Selain tidur tanpa celana dalam, beberapa kebiasaan sehat berikut juga bisa membantu mencegah ISK:
1. Bersihkan alat kelamin sebelum dan sesudah berhubungan
Gunakan air hangat dan sabun ringan. Hindari penggunaan sabun beraroma atau pembersih yang keras yang bisa menyebabkan iritasi uretra.
2. Buang air kecil setelah berhubungan seksual
Langkah ini membantu mengeluarkan bakteri atau mikroba yang mungkin masuk selama aktivitas seksual.
3. Cuci area dubur setiap hari
Membersihkan area dubur mencegah perpindahan bakteri ke organ intim, terutama setelah buang air besar.
4. Minum air putih yang cukup
Memperbanyak konsumsi air akan membantu melancarkan buang air kecil dan membilas saluran kemih secara alami.
5. Jangan menahan buang air kecil
Kebiasaan menahan pipis membuat bakteri bisa berkembang di kandung kemih. Kosongkan kandung kemih segera saat muncul dorongan.
Pilih Pakaian Dalam yang Tepat
Penggunaan celana dalam berbahan katun atau sutra lebih disarankan karena dapat menyerap kelembapan dengan baik dan menjaga area intim tetap kering.
Sebaliknya, bahan sintetis seperti nilon dapat memerangkap kelembapan dan meningkatkan risiko infeksi jamur atau bakteri. Celana ketat dan legging juga bisa menimbulkan panas berlebih di area selangkangan, menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan bakteri.
Kesimpulannya, menjaga kebersihan area genital, termasuk dengan membiarkan area tersebut ‘bernapas’ saat malam hari, adalah bagian penting dari upaya pencegahan ISK. Untuk hasil yang optimal, kebiasaan ini sebaiknya dikombinasikan dengan pola hidup bersih dan sehat lainnya.(*)