JAKARTA, Brebesinfo.com – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri akan menerapkan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) dalam format elektronik mulai Maret 2025. Perubahan ini berlaku untuk kendaraan roda empat (R4) baru, sementara roda dua dan Balik Nama Kedua (BBN 2) masih menggunakan BPKB lama.

Kasubdit BPKB Ditregiddent Korlantas Polri, Kombes Pol Sumardji, mengatakan BPKB elektronik hadir untuk meningkatkan pelayanan dan keamanan data kendaraan. “BPKB elektronik akan segera diberlakukan di seluruh jajaran untuk kendaraan R4 baru,” ujarnya di Jakarta, Selasa (4/2/2025).

Perbedaan utama BPKB elektronik dengan versi lama adalah bentuk dan teknologi yang digunakan. Jika sebelumnya berupa buku kertas berukuran besar, kini lebih kecil seperti paspor dan dilengkapi chip yang menyimpan data kendaraan.

“Kalau dulu BPKB berbentuk buku dengan lembaran kertas, sekarang kecil seperti paspor dengan chip yang berisi data lengkap. Jika hilang, bisa dicetak ulang dengan mudah,” jelasnya.

Proses penerbitan BPKB elektronik juga telah disiapkan dengan melibatkan seluruh Polda. Pelatihan sudah berlangsung, dan pada Maret 2025, sistem ini akan mulai diterapkan serentak.

“Semua pelatihan selesai bulan Maret, setelah itu langsung kita jalankan serentak di seluruh Polda,” tegas Sumardji.

Selain lebih praktis, BPKB elektronik juga mendukung berbagai proses administrasi kendaraan, seperti mutasi, pemblokiran, dan registrasi ulang.

“BPKB elektronik ini mempermudah aktivitas regident kendaraan, termasuk mutasi dan pemblokiran. Jadi lebih aman dan efisien,” tambahnya.

Keamanan data juga lebih terjamin karena chip di dalam BPKB elektronik membuat dokumen ini sulit dipalsukan. “Data lebih aman, tidak mudah diubah, dan langsung terhubung dengan sistem kami,” kata Sumardji.

Dengan sistem baru ini, masyarakat tidak perlu lagi khawatir kehilangan atau kerusakan BPKB karena datanya bisa langsung diakses kembali.

“Kami berharap masyarakat bisa merasakan manfaatnya. Layanan lebih cepat, aman, dan praktis,” pungkasnya.(*)