DPR RI & Korlantas Tinjau Infrastruktur, Tol Ciawi Jadi Sorotan

BOGOR, Brebesinfo.com – DPR RI bersama Korlantas Polri melakukan peninjauan langsung ke Tol Ciawi pada Kamis (27/2/2025) untuk mengevaluasi kondisi infrastruktur dan keselamatan jalan. Kegiatan ini dilakukan setelah kecelakaan beruntun di gerbang tol yang menelan korban jiwa pada awal Februari lalu.

Dalam kunjungan ini, para pejabat dari Komisi V DPR RI dan Korlantas meninjau berbagai aspek, mulai dari rambu lalu lintas, penerangan jalan, hingga sistem pemantauan kendaraan. Mereka ingin memastikan bahwa jalan tol dalam kondisi aman dan sesuai dengan standar keselamatan.

Dirkamsel Korlantas Polri, Brigjen Pol Bakharuddin Muhammad Syah, menegaskan pentingnya kerja sama antara kepolisian, pengelola jalan tol, dan instansi terkait untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas.

“Kami ingin melihat langsung bagaimana kondisi di lapangan dan mencari solusi agar kejadian seperti ini tidak terulang,” ujar Bakharuddin.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Robert Rouw, juga menyoroti pentingnya infrastruktur jalan yang baik untuk mendukung mobilitas masyarakat dan pertumbuhan ekonomi. Menurutnya, kecelakaan di Tol Ciawi menjadi alarm bahwa perawatan jalan harus lebih diperhatikan.

“Infrastruktur yang baik bukan hanya soal kelancaran, tapi juga keselamatan. Kami ingin memastikan bahwa setiap jalan tol di Indonesia memenuhi standar keamanan yang tinggi,” kata Rouw.

Ia juga menegaskan bahwa perbaikan sistem transportasi harus menjadi prioritas. “Kami akan mendorong evaluasi menyeluruh, termasuk peningkatan teknologi keselamatan, perawatan jalan, serta kebijakan yang lebih ketat bagi pengelola tol agar tidak mengabaikan aspek keselamatan,” tambahnya.

Selain itu, DPR RI menekankan pentingnya edukasi bagi pengemudi, terutama dalam memahami risiko berkendara di jalan tol. Banyak kecelakaan terjadi akibat kelalaian, seperti kecepatan tinggi dan kurangnya kesadaran akan kondisi jalan.

“Kami juga akan mengusulkan adanya peningkatan program pelatihan bagi pengemudi angkutan umum dan kendaraan berat, karena kecelakaan di tol sering kali melibatkan kendaraan-kendaraan ini,” ujar Rouw.

Pihak pengelola tol juga diminta untuk meningkatkan sistem pemantauan kendaraan dengan teknologi canggih. Kamera pemantau dan sensor kecepatan dapat membantu mengidentifikasi potensi bahaya lebih awal sebelum kecelakaan terjadi.

Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan keselamatan berkendara di jalan tol. DPR RI berkomitmen untuk terus mendorong perbaikan regulasi serta pengawasan infrastruktur agar kejadian serupa dapat diminimalisir.

Hasil dari kunjungan ini akan menjadi bahan evaluasi bagi pihak terkait untuk menentukan langkah-langkah yang perlu diambil. Semua pihak diharapkan bisa bekerja sama agar jalan tol lebih aman bagi pengguna.

Dengan adanya tinjauan ini, masyarakat berharap ada perbaikan nyata yang bisa mengurangi risiko kecelakaan. Keselamatan di jalan harus menjadi prioritas utama dalam pengelolaan infrastruktur transportasi.(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *