KARAWANG, Brebesinfo.com – Polri resmi memulai program pembangunan 100.000 rumah subsidi bagi anggotanya. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo memimpin langsung prosesi peletakan batu pertama di Desa Cengkong, Kecamatan Purasari, Kabupaten Karawang, Selasa (4/3/2025).
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota Polri dengan menyediakan hunian layak dan terjangkau. Pembangunan dilakukan serentak di 34 Polda di seluruh Indonesia.
Karowatpres SSDM Polri Brigjen Pol. Budi Herdi menjelaskan bahwa Polri menargetkan 10.000 pegawai dapat memiliki rumah dalam program ini. Untuk merealisasikannya, Polri bekerja sama dengan 100 pengembang lokal di berbagai daerah.
“Langkah ini diambil untuk memastikan anggota Polri bisa mendapatkan hunian dengan harga terjangkau dan fasilitas yang memadai,” ujar Brigjen Budi Herdi.
Pada tahap awal, sebanyak 14.419 unit rumah telah disiapkan. Dari jumlah tersebut, 2.549 unit sudah diminati oleh anggota Polri dalam kuartal pertama tahun ini.
Menurut Brigjen Budi, program ini juga menjadi solusi bagi keterbatasan kuota perumahan dari PT Asabri, yang selama ini hanya menyediakan 2.500 unit per tahun. Dengan adanya program ini, lebih banyak anggota Polri bisa memiliki rumah sendiri.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit menegaskan bahwa rumah adalah kebutuhan mendasar bagi anggota Polri. Program ini diharapkan dapat membantu mereka memiliki tempat tinggal yang layak dan nyaman.
“Rumah adalah salah satu kebutuhan utama personel Polri. Dengan adanya program ini, harapannya kesejahteraan anggota semakin meningkat,” kata Kapolri.
Jenderal Sigit juga menyebut bahwa Polri terus berupaya mendukung kebijakan Presiden dalam pembangunan perumahan nasional. Target awal program ini adalah 100.000 rumah, namun jumlahnya bisa bertambah sesuai kebutuhan.
“Saat ini sudah 14.000 rumah mulai dibangun di berbagai wilayah. Jika program ini berjalan lancar, jumlahnya bisa lebih dari 100.000 unit,” tambahnya.
Kapolri juga menyoroti dampak positif dari sektor perumahan terhadap perekonomian nasional. Menurutnya, program ini dapat membantu menggerakkan sektor properti dan menciptakan lapangan kerja.
“Kita tahu sektor properti memiliki efek domino yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi. Ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam pembangunan 3 juta rumah,” ujar Kapolri.
Peletakan batu pertama di Karawang turut dihadiri Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, serta sejumlah pejabat tinggi Polri dan TNI.
Polri berharap program ini dapat memberikan manfaat besar bagi anggotanya, terutama dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan. Dengan adanya kerja sama berbagai pihak, pembangunan rumah subsidi ini diharapkan berjalan lancar dan tepat sasaran.(*)