JAKARTA, Brebesinfo.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyiapkan 4.591.510 tempat duduk untuk melayani masyarakat selama mudik Lebaran 1446 H/2025. Periode angkutan Lebaran ini berlangsung dari 21 Maret hingga 11 April 2025. Dari total kursi yang disediakan, sebanyak 2.752.310 kursi atau sekitar 60 persen dialokasikan untuk kereta kelas ekonomi.
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba mengatakan, KAI berkomitmen mendukung kelancaran arus mudik dengan tetap mengutamakan keselamatan, kenyamanan, dan ketepatan waktu.
“Kami ingin semua masyarakat bisa mudik dengan aman dan nyaman, dengan harga tiket yang terjangkau,” kata Anne, Minggu (16/3/2025).
Tiket kereta ekonomi menjadi pilihan favorit masyarakat. Hingga 16 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, dari 530.768 kursi untuk KA Jarak Jauh bersubsidi, telah terjual 544.317 tiket. Tingkat keterisian mencapai 102,55 persen karena kursi digunakan bergantian oleh penumpang yang naik dan turun di berbagai stasiun.
Berikut daftar kereta ekonomi terlaris dari Daerah Operasi 1 Jakarta selama musim Lebaran 2025:
- KA 282 Bengawan (Pasarsenen – Purwosari): 24.663 penumpang
- KA 272 Airlangga (Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi): 22.713 penumpang
- KA 254 Kertajaya (Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi): 18.280 penumpang
- KA 252 Jayakarta (Pasarsenen – Surabaya Gubeng): 14.941 penumpang
- KA 284 Serayu (Pasarsenen – Purwokerto): 14.896 penumpang
Dari Daerah Operasi 6 Yogyakarta, berikut kereta dengan jumlah penumpang terbanyak:
- KA 281 Bengawan (Purwosari – Pasarsenen): 21.037 penumpang
- KA 278 Sri Tanjung (Lempuyangan – Ketapang): 16.530 penumpang
- KA 257 Progo (Lempuyangan – Pasarsenen): 10.193 penumpang
- KA 193 Joglosemarkerto (Solo Balapan – Yogyakarta – Purwokerto – Semarang Tawang – Solo Balapan): 9.058 penumpang
- KA 251 Jayakarta (Surabaya Gubeng – Lempuyangan – Pasarsenen): 5.881 penumpang
Secara keseluruhan, tiket KA Jarak Jauh yang sudah terjual mencapai 1.995.388 tiket atau sekitar 58 persen dari total kapasitas. Sedangkan tiket KA Lokal baru terjual 51.703 tiket atau sekitar 4,5 persen, karena biasanya dipesan mendekati hari keberangkatan.
Anne menjelaskan bahwa kereta ekonomi tetap menjadi andalan masyarakat karena harganya lebih hemat dan mudah diakses.
“Kami memahami kebutuhan masyarakat akan transportasi yang ekonomis, sehingga kami alokasikan lebih dari separuh kursi untuk KA ekonomi,” ujar Anne.
Untuk mendukung kenyamanan, KAI meningkatkan fasilitas seperti AC, stop kontak di setiap kursi, toilet bersih, pencahayaan yang lebih baik, dan layanan makanan di kereta.
Anne menambahkan, KAI juga memperkuat pengamanan selama perjalanan mudik dengan menambah jumlah petugas di stasiun dan dalam kereta.
“Kami ingin mudik tahun ini lebih nyaman dan menyenangkan. Persiapan terus kami lakukan agar semua penumpang merasa puas,” tutup Anne.(*)
