CILACAP, Brebesinfo.com – Safika Setiawan (30), nelayan yang hilang setelah terjatuh dari kapalnya di perairan Dermaga Kutawaru, Cilacap, ditemukan meninggal dunia. Jenazahnya ditemukan mengambang sekitar 1,5 kilometer dari lokasi awal ia terjatuh, Sabtu (1/3/2024) pagi.
Kepala Kantor SAR Cilacap, Muhamad Abdullah, mengatakan pihaknya menerima laporan tentang korban hilang pada Jumat (28/2/2025) sekitar pukul 08.30 WIB. Tim SAR langsung dikerahkan ke lokasi untuk melakukan pencarian di perairan.
“Mendapati laporan adanya korban jatuh ke laut, kami langsung menurunkan satu tim untuk melakukan penyisiran. Upaya pencarian dilakukan bersama nelayan dan potensi SAR setempat,” kata Abdullah.
Warga sekitar sempat menemukan kapal korban masih menyala dan berputar-putar tanpa awak di dalamnya. Peristiwa ini terjadi saat Safika dalam perjalanan mengantar ikan dari Jojog ke Karang Talun. Dugaan sementara, ia jatuh ke laut karena penyakit ayan yang dideritanya kambuh saat mengemudikan kapal.
Setelah pencarian selama lebih dari 24 jam, warga melihat sesosok jenazah mengambang di sekitar area 60 Pertamina. Tim SAR gabungan segera menuju lokasi menggunakan perahu karet untuk melakukan evakuasi.
Koordinator Tim SAR Gabungan, Amin Riyanto, mengatakan jenazah ditemukan sekitar pukul 09.02 WIB.
“Tim SAR Gabungan mendapatkan informasi dari warga sekitar bahwa terlihat jenazah mengambang di perairan sekitar area 60 Pertamina. Kemudian tim menuju lokasi menggunakan LCR,” ujarnya.
Jenazah Safika dievakuasi dan dibawa ke rumah duka di Jalan Nusa Jaya No 5, Kutawaru, Cilacap Tengah. Dengan ditemukannya korban, operasi pencarian resmi dihentikan, dan seluruh tim SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing.
Kepala Kantor SAR Cilacap, Muhamad Abdullah, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pencarian. Ia juga mengingatkan pentingnya keselamatan saat melaut.
“Kami turut berduka cita atas kejadian ini. Kami mengimbau kepada seluruh nelayan agar selalu waspada dan melengkapi diri dengan alat keselamatan, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Jika terjadi keadaan darurat, segera hubungi petugas agar bisa ditangani dengan cepat,” tutupnya.(*)