BREBES, Brebesinfo.com – Pemerintah Desa Tambakserang, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, menanam tanaman kacang Sacha Inchi di lahan seluas 4 hektare. Langkah ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan yang didukung oleh pemerintah pusat.
Kacang Sacha Inchi, yang juga dikenal sebagai kacang Inca atau kacang gunung, terkenal karena kandungan nutrisinya yang tinggi. Tanaman ini mengandung omega-3, omega-6, omega-9, serta protein nabati, vitamin E, dan serat yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.
“Kami melihat potensi tanaman ini sangat besar. Selain untuk kesehatan, juga punya nilai ekonomi tinggi. Ini bisa jadi alternatif pangan yang sehat dan menjanjikan,” kata Santoso Widianto, Kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kecamatan Bantarkawung, Senin (28/7/2025).
Menurut Santoso, kegiatan ini juga melibatkan kelompok tani dan masyarakat secara langsung. Mereka mendapat pelatihan tentang cara menanam, merawat, dan mengolah Sacha Inchi hingga siap konsumsi.
Sementara itu, Kepala Desa Tambakserang, Usef Asikin, mengatakan bahwa penanaman ini merupakan hasil kesepakatan bersama warga desa dan telah mendapat sambutan yang positif.
“Masyarakat sangat antusias. Mereka ikut menanam karena tahu manfaat kacang ini untuk kesehatan dan penghasilan. Kami ingin desa ini mandiri dan produktif,” ujar Usef.
Manfaat Kacang Sacha Inchi
Tanaman ini dijuluki “superfood” karena manfaat kesehatannya sangat banyak, di antaranya:
- Menurunkan kolesterol dan tekanan darah, baik untuk jantung.
- Melindungi tubuh dari radikal bebas karena mengandung antioksidan tinggi.
- Menyehatkan kulit dan rambut, berkat kandungan vitamin E dan lemak sehat.
- Meningkatkan kekebalan tubuh dan membantu metabolisme.
Cara Menanam dan Merawat
Sacha Inchi tumbuh baik di tanah subur yang berdrainase baik. Berikut langkah-langkah umum budidayanya:
- Bibit ditanam dari biji, yang direndam air 24 jam sebelum ditanam.
- Tanam biji di kedalaman 2-3 cm, beri jarak 1-2 meter antar tanaman.
- Gunakan tiang penyangga karena tanaman ini merambat.
- Siram rutin, terutama saat musim kering.
- Beri pupuk organik setiap beberapa bulan.
Tanaman ini mulai berbuah setelah 8–12 bulan, dan buah yang matang akan berwarna cokelat tua dan kering.
Menuju Desa Mandiri dan Sehat
Selain ditanam, hasil panen nantinya akan diolah menjadi produk bernilai tambah, seperti minyak Sacha Inchi atau camilan sehat dari biji panggang.
“Kami ingin hasil panennya bisa diolah di desa. Selain sehat, ini juga peluang usaha baru bagi warga,” kata Usef.
Program ini diharapkan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Brebes dalam mengelola sumber daya lokal untuk ketahanan pangan dan ekonomi keluarga.(*)
