BREBES, Brebesinfo.com – Pemerintah bersama berbagai pihak meluncurkan Gerakan Bersama Sinergi Pengentasan Kemiskinan di Desa Mendala, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, Kamis (5/6/2025). Langkah ini menjadi bagian dari upaya pemulihan pasca bencana tanah bergerak yang sempat melanda desa tersebut.
Gerakan ini melibatkan kolaborasi antara Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat, dan komunitas lokal.
Sekretaris Daerah (Sekda) Brebes, Ir. Djoko Gunawan, MT, yang hadir mewakili Bupati Brebes Hj. Pramitha Widya Kusuma, menyampaikan apresiasi atas keterlibatan langsung pemerintah pusat dalam penanganan dampak bencana di wilayahnya.
“Sinergi ini tidak hanya menyentuh kebutuhan fisik warga, tetapi juga membangun ketangguhan sosial dan ekonomi desa ke depan,” ujarnya.
Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat Kemenko PMK, Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, menjelaskan bahwa upaya pengentasan kemiskinan di wilayah rawan bencana seperti Desa Mendala harus dilakukan secara lintas sektor dan berkelanjutan.
“Bencana tanah bergerak di Desa Mendala tidak hanya menghancurkan rumah warga, tetapi juga memutus mata pencaharian dan akses ekonomi. Karena itu, semua pihak perlu bekerja bersama dalam pemulihan dan pemberdayaan masyarakat,” tegasnya.
Kepala Desa Mendala, Muhammad Basori, menyebutkan bahwa lebih dari 135 rumah warga mengalami kerusakan dan 449 orang terpaksa mengungsi. Ia berharap dukungan yang datang dapat menjadi awal kebangkitan warganya.
“Banyak warga kehilangan ladang dan rumah. Bantuan ini sangat berarti bagi mereka. Bukan hanya soal kebutuhan sehari-hari, tapi juga harapan untuk bangkit,” ucap Basori.
Kegiatan ini ditutup dengan penyerahan simbolis bantuan berupa alat pertanian, paket pendidikan, dan deklarasi komitmen lintas sektor untuk mendukung pemulihan Desa Mendala secara inklusif dan berkelanjutan.(*)