Seruan Damai dari Jawa Tengah: Ribuan Tokoh Lintas Agama Gelar Doa Bersama

SEMARANG, Brebesinfo.com – Sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan elemen masyarakat di Jawa Tengah menyuarakan seruan kedamaian di tengah dinamika bangsa.

Seruan itu dikemas dalam acara bertajuk “Istighotsah dan Doa Bersama, dari Jateng untuk Indonesia” yang berlangsung di Wisma Perdamaian, Kota Semarang, Minggu (31/8/2025) malam.

Acara ini diinisiasi organisasi kepemudaan Jawa Tengah, seperti GP Ansor dan Pemuda Muhammadiyah, serta dihadiri tokoh lintas agama, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forkopimda Jateng, Gubernur Ahmad Luthfi, Wakil Gubernur Taj Yasin, hingga Sekda Jateng Sumarno.

Doa bersama diawali dengan khataman Al-Qur’an, lalu dilanjutkan istighotsah dan doa lintas agama. Doa dipanjatkan secara bergiliran oleh perwakilan Konghucu, Buddha, Hindu, Kristen, Katolik, dan Islam. Acara ditutup dengan deklarasi damai oleh organisasi kepemudaan.

Ketua MUI Jateng, Ahmad Darodji, mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga persatuan.

“Persatuan dan kesatuan harus kita rawat. Jangan sampai terprovokasi oleh hal-hal yang memecah belah. Kita saling membutuhkan, kita tidak bisa hidup sendiri,” katanya.

Senada, Ketua FKUB Jateng, Imam Yahya, berharap masyarakat selalu menjaga kerukunan, terutama di tengah proses demokrasi.

“Kami mendukung sepenuhnya upaya aparat pemerintah untuk mewujudkan kedamaian bersama,” ujarnya.

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi menegaskan, doa bersama ini menjadi pesan moral dari Jawa Tengah untuk Indonesia.

“Menjaga Jawa Tengah sama dengan menjaga Indonesia. Dari Jatenglah kita pancarkan kedamaian ke seluruh negeri,” tegasnya.

Pemilihan lokasi di Wisma Perdamaian juga dinilai sarat makna. Menurut Luthfi, tempat itu menjadi simbol persatuan dan kesejukan.

“Kekuatan Jawa Tengah ada pada kerukunan, kebersamaan, dan gotong royong. Itu yang jadi nafas pembangunan kita,” pungkasnya.(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *