TEGAL, Brebesinfo.com – Seorang remaja asal Desa Pesalakan, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, ditemukan tewas setelah tenggelam di embung Desa Kebasen, Kecamatan Talang, Jumat (10/10/2025) sore. Korban bernama Andre (15) sempat hilang selama satu jam setengah sebelum akhirnya ditemukan tim SAR gabungan di dasar embung.
Kepala Kantor SAR Semarang, Budiono, menjelaskan kejadian bermula saat korban memancing bersama seorang rekannya di embung yang memiliki kedalaman sekitar enam meter. Saat memancing, mata kail milik Andre tersangkut di dasar embung.
“Korban berinisiatif turun ke air untuk melepas kailnya yang tersangkut. Namun, diduga terpeleset karena kondisi licin hingga akhirnya tenggelam,” ujar Budiono.
Rekan korban yang melihat kejadian itu tak berani menolong karena embung cukup dalam dan suasana di sekitar lokasi sepi. Ia kemudian berlari meminta pertolongan warga dan melaporkan peristiwa itu ke Unit Siaga SAR (USS) Pemalang, Kantor SAR Semarang.
“Kami langsung mengirimkan satu tim lengkap dengan peralatan selam untuk melakukan pencarian,” tambah Budiono.
Sekitar pukul 20.30 WIB, tim USS Pemalang bersama tim SAR gabungan tiba di lokasi dan segera melakukan penyelaman di titik awal korban diperkirakan tenggelam.
Meski pandangan terbatas dan kondisi gelap, pencarian terus dilakukan dengan hati-hati. Setelah satu setengah jam penyelaman, tim akhirnya menemukan tubuh korban.
“Pukul 22.00 WIB, korban berhasil ditemukan di dasar embung, bergeser sekitar tiga meter dari titik awal tenggelam. Jenazah langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah duka,” jelas Budiono.
Ia pun menyampaikan terima kasih kepada seluruh tim SAR gabungan dan warga yang turut membantu pencarian hingga korban berhasil ditemukan dengan cepat.(*)
