JAKARTA, Brebesinfo.com – Warganet dibuat heran dengan nilai tukar rupiah yang muncul di Google. Pasalnya, pada Sabtu (1/2/2025) pukul 09.17 WIB, hasil pencarian menunjukkan 1 dolar AS setara dengan Rp8.170,65.
Angka ini jauh dari kurs resmi yang dirilis Bank Indonesia (BI). Berdasarkan laman BI, kurs jual dolar AS adalah Rp16.340,30, sedangkan kurs beli Rp16.177,70.
Tak hanya dolar, nilai tukar rupiah terhadap euro juga aneh. Di Google, 1 euro tercatat senilai Rp8.348,50, padahal menurut BI, kurs jual euro adalah Rp17.033,13 dan kurs beli Rp16.860,40.
Bank Indonesia langsung merespons temuan ini. Kepala Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, memastikan angka yang muncul di Google tidak mencerminkan kondisi sebenarnya.
“Level nilai tukar Rp8.100-an per dolar AS seperti yang ada di Google bukan level yang seharusnya,” ujar Ramdan di Jakarta, Sabtu (1/2/2025).
BI kini tengah berkoordinasi dengan Google Indonesia untuk mengoreksi kesalahan informasi tersebut.
Kesalahan ini membuat banyak orang bingung, terutama mereka yang sering memantau kurs untuk transaksi bisnis atau keperluan investasi.
Beberapa pakar ekonomi menyebut ketidaksesuaian data seperti ini bisa berdampak pada kepercayaan publik terhadap informasi digital.
Belum jelas dari mana Google mendapatkan angka tersebut dan mengapa bisa berbeda jauh dari data resmi.
Sementara itu, Google Indonesia belum memberikan pernyataan terkait kesalahan ini dan kapan akan diperbaiki.
Masyarakat diimbau untuk mengecek nilai tukar melalui sumber resmi seperti website Bank Indonesia atau bank terpercaya.
Apakah ini hanya kesalahan sistem atau ada faktor lain? Publik masih menunggu klarifikasi dari Google.(*)
