Evakuasi dan pembersihan tumpahan cairan kimia Hidrogen Peroksida (H2O2) yang tumpang di Tol Solo-Semarang KM 428.100. Jumat (3/1/2025).
SEMARANG, Brebesinfo.com – Kecelakaan karambol melibatkan truk pengangkut bahan kimia Hidrogen Peroksida (H2O2) terjadi di KM 428.100 jalur B Tol Solo-Semarang, Jumat pagi (3/1/2025). Peristiwa ini sempat viral di media sosial karena cairan kimia tersebut tumpah dan menggenangi sisi kiri jalan tol.
Kapolres Semarang, AKBP Ike Yulianto W, bersama Wakapolres Kompol Fandy Setiawan dan Kasat Lantas AKP Lingga Ramadhani, langsung turun ke lokasi kejadian untuk memimpin evakuasi dan pembersihan tumpahan cairan kimia.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kami fokus pada pembersihan cairan kimia agar tidak membahayakan pengguna jalan,” ujar Kapolres Semarang. Proses pembersihan dilakukan dengan bantuan tim dari PT TMJ dan Damkar Kabupaten Semarang.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Semarang, Ipda Handriyani, menjelaskan bahwa kecelakaan ini melibatkan tiga kendaraan, yakni Bus Gunung Harta (DK 7169 GH), truk pengangkut Hidrogen Peroksida (W 8930 CA), dan Toyota Avanza (BN 1617 QK).
“Ketiga kendaraan bergerak dari arah Bawen menuju Semarang. Bus Gunung Harta yang dikemudikan Dian Fajar (32), warga Tulungagung, menabrak bagian belakang truk pengangkut bahan kimia di lajur kiri. Akibatnya, bus oleng ke kanan dan menabrak Toyota Avanza yang dikemudikan Ali Akbar (48), warga Bangka,” jelas Handriyani.
Akibat benturan keras, truk yang dikemudikan Dwi Purbo (27), warga Karanganyar, terputar arah dan masuk ke parit. Sementara itu, Toyota Avanza juga sempat berputar arah di lajur kanan.
Kernet truk, Andi Setiawan (26), warga Karanganyar, mengalami luka jahit di bagian dahi. Ia mengaku sempat pingsan setelah benturan terjadi.
“Saat itu kami sedang mengirim barang dari Solo ke Pekalongan. Truk saya berada di lajur kiri tiba-tiba terdorong bus. Ketika sadar, truk sudah di parit,” kata Andi.
Kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 07.30 WIB ini sempat menyebabkan kemacetan. Namun, setelah proses evakuasi dan pembersihan cairan selesai, arus lalu lintas kembali normal.
Saat ini, kasus kecelakaan tersebut sedang ditangani oleh Satlantas Polres Semarang. (*)
