BREBES, Brebesinfo.com – Setiap tahun, momen mudik Lebaran selalu menjadi tradisi yang dinanti-nanti oleh masyarakat Indonesia. Namun, di balik kebahagiaan berkumpul dengan keluarga, ada satu masalah yang sering kali terlupakan, yaitu peningkatan jumlah sampah.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Brebes melalui akun Instagram resminya (@dlh_keb.brebes) mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan dengan membagikan beberapa tips mudik minim sampah yang mudah diterapkan.

Dengan sedikit perubahan kebiasaan, kita bisa berkontribusi dalam menjaga kebersihan lingkungan selama perjalanan mudik dan perayaan Lebaran. Berikut beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan:
1. Gunakan Kotak Bekal dan Botol Minum
Saat bepergian jauh, membawa makanan dan minuman sendiri adalah pilihan yang bijak. Selain lebih hemat, cara ini juga dapat mengurangi penggunaan kemasan plastik sekali pakai yang sering menjadi sampah di sepanjang jalur mudik. Pastikan membawa kotak bekal dan botol minum yang bisa digunakan kembali agar lebih ramah lingkungan.
2. Pilah Sampah dengan Benar
Kesadaran dalam membuang sampah dengan benar sangat penting. Jangan asal membuang sampah di jalan atau rest area. Pisahkan sampah berdasarkan jenisnya, seperti organik, anorganik, dan sampah yang bisa didaur ulang. Dengan memilah sampah sejak awal, kita bisa membantu proses pengelolaan limbah menjadi lebih efisien.
3. Selalu Bawa Tas Belanja Guna Ulang
Saat membeli oleh-oleh atau kebutuhan selama perjalanan, gunakan tas belanja kain atau tas lipat yang bisa dipakai berulang kali. Penggunaan kantong plastik sekali pakai yang berlebihan dapat menyebabkan penumpukan sampah yang sulit terurai. Dengan membawa tas belanja sendiri, kita dapat mengurangi limbah plastik secara signifikan.
4. Bawa Alat Sholat Sendiri
Momen Lebaran identik dengan sholat Idul Fitri bersama di masjid atau lapangan terbuka. Agar tidak meninggalkan sampah seperti plastik alas atau tisu sekali pakai, biasakan membawa alat sholat sendiri, seperti sajadah dan mukena. Cara ini juga lebih higienis dan nyaman digunakan.
5. Pilih Bingkisan Lebaran yang Ramah Lingkungan
Memberikan bingkisan atau hantaran kepada keluarga dan kerabat sudah menjadi tradisi saat Lebaran. Namun, sebaiknya gunakan wadah yang bisa dipakai ulang, seperti kotak anyaman bambu atau toples kaca, daripada plastik sekali pakai. Selain lebih estetis, bingkisan ramah lingkungan juga lebih bermanfaat bagi penerimanya.
6. Ambil Makanan Secukupnya
Momen Lebaran sering kali diwarnai dengan berbagai hidangan lezat. Namun, agar tidak mubazir, biasakan mengambil makanan secukupnya sesuai porsi. Makanan yang terbuang bukan hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga merupakan bentuk pemborosan. Mari biasakan budaya makan tanpa sisa!
7. Hindari Hidangan dalam Kemasan Plastik
Saat menjamu tamu, gunakan peralatan makan yang bisa dicuci dan digunakan kembali. Hindari penggunaan piring, sendok, dan gelas plastik sekali pakai yang akan langsung menjadi sampah. Dengan cara ini, kita dapat mengurangi limbah dan menjaga lingkungan tetap bersih.
Komitmen untuk Lingkungan yang Lebih Baik
Menjaga lingkungan saat mudik bukanlah hal yang sulit. Dengan menerapkan kebiasaan sederhana ini, kita bisa membantu mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan selama perjalanan dan perayaan Lebaran.
DLH Brebes berharap kampanye ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan, terutama saat momentum mudik yang melibatkan banyak orang.
Mari bersama-sama menciptakan mudik yang lebih hijau dan ramah lingkungan. Selamat mudik dan selamat merayakan Idul Fitri!.(*)