BREBES, Brebesinfo.com – Peninjauan lokasi rencana pembangunan akses jalan menuju Jembatan Merah Putih dilakukan pada Rabu (18/12/2024) di Dukuh Wadasgumantung, Desa Kutamendala, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes.
Kegiatan dimulai pukul 07.30 WIB dengan kedatangan rombongan Dandim 0713/Brebes di Dukuh Satir, Desa Kutamendala. Selanjutnya, rombongan melakukan survei akses jalan dari Dukuh Satir hingga Dukuh Wadasgumantung yang direncanakan akan menjadi penghubung menuju Jembatan Merah Putih.
Kegiatan ini dipimpin oleh Dandim 0713/Brebes Letkol Inf. Sapto Broto, SE, M.Si, bersama Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Brebes dan Muspika setempat.
Pengerjaan akses jalan sepanjang 2 kilometer yang menghubungkan Dukuh Satir dan Dukuh Wadasgumantung akan dimulai pada Januari 2025. Jalan tersebut melintasi Jembatan Merah Putih, yang sebelumnya dibangun oleh Dandim 0713/Brebes sebagai solusi bagi mobilitas warga.
Rombongan melanjutkan peninjauan ke penyeberangan darurat berupa gondola yang saat ini digunakan warga untuk aktivitas sehari-hari. Di lokasi tersebut, Letkol Inf. Sapto Broto memberikan pengarahan kepada warga terkait pemanfaatan gondola secara aman.
“Kami meminta warga yang menggunakan gondola untuk mematuhi batas kapasitas muatan maksimal dua orang dalam sekali jalan. Selain itu, pemerintah desa diminta memastikan perawatan rutin gondola, seperti melumasi tali seling dan roda penggerak,” ujar Letkol Inf. Sapto Broto.
Selain itu, mulai Kamis (19/12/2024), Koramil Tonjong bersama warga setempat akan melaksanakan karya bakti pembuatan talud di sisi kanan dan kiri Jembatan Merah Putih untuk memperkuat struktur jalan.
Ke depan, setelah akses jalan penghubung selesai, penggunaan gondola akan dihentikan demi keamanan warga. “Kami ingin memastikan keselamatan masyarakat. Gondola ini hanya menjadi solusi sementara sebelum jalan rampung,” tegas Letkol Inf. Sapto Broto.
