Kades Kalierang Akui Limbah Pasar Seng Belum Tertata, Sudah Pernah Komplain

BREBES, Brebesinfo.com – Menanggapi keluhan warga terkait limbah Pasar Seng yang sering meluap dan mencemari lingkungan, Kepala Desa Kalierang, Irma Hamdani, membenarkan bahwa permasalahan tersebut sudah lama terjadi.

Irma mengungkapkan, saluran limbah pasar memang belum tertata dengan baik, meskipun ia mengaku telah beberapa kali menyampaikan keluhan ini kepada pihak terkait.

“Memang benar, selama ini limbah dari Pasar Seng belum tertata dengan baik. Padahal, saya sudah beberapa kali komplain ke pihak terkait, tetapi hingga saat ini belum ada tindakan nyata untuk memperbaikinya,” ujar Irma kepada wartawan, Rabu (25/12/2024).

Menurut Irma, kondisi ini tidak hanya merugikan warga sekitar, tetapi juga berpotensi mencemari lingkungan, khususnya Sungai Kalierang. Ia berharap pemerintah daerah, terutama dinas terkait, segera memberikan solusi agar permasalahan limbah ini tidak terus berlarut-larut.

“Saya sangat berharap Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan (Dinkopumdag) Kabupaten Brebes segera melakukan langkah konkret. Saluran limbah harus diperbaiki, dan pengelolaan limbah dari pasar juga perlu diatur agar tidak mengganggu warga,” tegasnya.

Selain itu, Irma juga meminta perhatian khusus terhadap limbah yang dihasilkan dari aktivitas pemotongan ayam di pasar. Ia menyoroti kebiasaan pembuangan limbah kotoran dari pemotongan ayam ke saluran irigasi milik warga atau langsung ke sungai, yang dianggap sangat meresahkan dan mencemari lingkungan.

“Limbah dari pemotongan ayam tidak seharusnya dibuang langsung ke saluran air atau sungai. Saya meminta Dinkopumdag Brebes untuk segera menyediakan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) khusus untuk menangani sisa-sisa pemotongan ayam ini,” tambahnya.

Irma menambahkan bahwa keberadaan pasar seharusnya memberikan manfaat bagi warga, bukan malah menimbulkan masalah baru. Ia pun berjanji akan terus mendorong pemerintah daerah untuk segera menangani permasalahan ini.

Sementara itu, warga masih berharap agar perbaikan segera dilakukan, mengingat kondisi saluran limbah semakin memburuk dan mengganggu aktivitas mereka sehari-hari. Dukungan terhadap usulan pembuatan IPAL juga digaungkan oleh masyarakat agar solusi jangka panjang dapat segera terealisasi. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *