BREBES, Brebesinfo.com – Sahur merupakan momen penting untuk mengisi energi sebelum berpuasa seharian. Pemilihan makanan yang tepat dapat membantu tubuh tetap bertenaga dan tidak mudah haus selama puasa. Namun, banyak orang masih sering mengonsumsi makanan yang justru mempercepat rasa lapar, lemas, atau bahkan menyebabkan dehidrasi.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui jenis makanan apa saja yang sebaiknya dihindari saat sahur agar tubuh tetap prima sepanjang hari.
Beberapa makanan tertentu dapat mengganggu keseimbangan cairan dan metabolisme tubuh, membuat pencernaan tidak nyaman, atau menyebabkan lonjakan gula darah yang tidak stabil. Efeknya, tubuh bisa terasa lemah, haus berlebihan, atau sulit berkonsentrasi saat berpuasa. Agar puasa tetap lancar.
Berikut sembilan makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi saat sahur beserta alasannya :
1. Makanan Asin dan Tinggi Garam
Makanan seperti ikan asin, keripik, dan makanan kaleng mengandung garam tinggi yang bisa membuat tubuh cepat kehilangan cairan. Saat tubuh kekurangan cairan, rasa haus akan muncul lebih cepat, sehingga puasa menjadi lebih berat. Selain itu, kelebihan garam juga bisa membuat tubuh mudah lemas dan sulit berkonsentrasi.
2. Gorengan dan Makanan Berminyak
Gorengan seperti bakwan, tempe goreng, atau ayam goreng memang enak, tetapi bisa membuat perut terasa begah dan tidak nyaman. Makanan berminyak juga sulit dicerna tubuh, sehingga bisa menyebabkan kantuk dan tubuh terasa lemas saat siang hari. Sebaiknya, pilih makanan yang dikukus atau dipanggang agar lebih sehat.
3. Makanan Pedas
Makanan pedas seperti sambal dan cabai bisa menyebabkan iritasi pada lambung, terutama bagi yang memiliki masalah maag. Selain itu, makanan pedas dapat meningkatkan produksi asam lambung dan menyebabkan rasa mulas atau perut tidak nyaman selama puasa. Jika ingin makan pedas, sebaiknya konsumsi dalam jumlah kecil agar tidak mengganggu pencernaan.
4. Makanan dan Minuman Manis Berlebihan
Makanan manis seperti kue, sirup, atau minuman bersoda memang memberikan energi cepat, tetapi juga bisa membuat tubuh lebih cepat lemas. Hal ini terjadi karena lonjakan gula darah yang cepat naik, lalu turun drastis. Sebagai gantinya, pilih makanan dengan gula alami seperti buah-buahan atau kurma agar energi lebih stabil.
5. Mie Instan
Mie instan sering menjadi pilihan praktis saat sahur, tetapi makanan ini tidak mengandung cukup nutrisi. Mie instan juga mengandung natrium tinggi yang bisa membuat tubuh cepat haus. Jika ingin makan mie, tambahkan protein seperti telur dan sayuran agar lebih bergizi.
6. Daging Berlemak dan Jeroan
Daging berlemak dan jeroan sulit dicerna tubuh, sehingga bisa menyebabkan kantuk dan tubuh terasa berat saat berpuasa. Selain itu, makanan ini bisa meningkatkan kadar kolesterol jika dikonsumsi terlalu sering. Pilihlah sumber protein yang lebih sehat seperti ikan atau ayam tanpa kulit agar tubuh tetap bertenaga.
7. Minuman Berkafein (Kopi dan Teh Berlebih)
Kopi dan teh bisa membuat tubuh lebih sering buang air kecil, yang menyebabkan kehilangan cairan lebih cepat. Akibatnya, tubuh bisa mengalami dehidrasi dan lebih cepat merasa haus. Sebaiknya, kurangi konsumsi kafein saat sahur dan perbanyak minum air putih agar tubuh tetap terhidrasi.
8. Makanan Cepat Saji (Fast Food)
Burger, pizza, dan ayam goreng cepat saji mengandung lemak trans dan garam tinggi yang bisa menyebabkan tubuh lemas saat puasa. Makanan ini juga rendah serat, sehingga tidak memberikan rasa kenyang yang tahan lama. Sebaiknya, pilih makanan yang lebih alami seperti nasi merah, sayuran, dan protein sehat.
9. Susu Murni Tanpa Pendamping
Minum susu murni saat sahur bisa menyebabkan gangguan pencernaan bagi yang tidak terbiasa atau memiliki intoleransi laktosa. Jika ingin minum susu, kombinasikan dengan makanan lain seperti roti gandum atau oatmeal agar lebih mudah dicerna.
Kesimpulan
Memilih makanan yang tepat saat sahur sangat berpengaruh terhadap kondisi tubuh selama berpuasa. Makanan yang tinggi garam, lemak, gula, atau yang sulit dicerna dapat mempercepat rasa haus, membuat tubuh mudah lelah, dan mengganggu pencernaan.
Oleh karena itu, penting untuk menghindari makanan seperti gorengan, mie instan, makanan pedas, dan minuman berkafein yang bisa menyebabkan dehidrasi dan ketidakseimbangan energi.
Sebagai gantinya, pilih makanan yang kaya serat, protein, dan cairan seperti sayuran, buah, telur, dan karbohidrat kompleks agar energi lebih stabil dan tubuh tetap terhidrasi. Dengan sahur yang sehat dan bergizi, puasa akan terasa lebih ringan, tubuh tetap bertenaga, dan aktivitas sehari-hari bisa berjalan lancar tanpa gangguan.(*)